Pengalaman Pertama Pak Guru Privat


Saya akhirnya berhasil mengakhiri perburuan dengan menemukan target saya, target saya adalah sebuah rumah cukup mewah yang terletak tepat bersebrangan dengan masjid di daerah Utan Kayu Jakarta Timur. Dengan menumpang Metro mini 46 jurusan Kampung Melayu – Pulo Gadung saya alhamdulillah bisa tiba di rumah yang akan menjadi sebuah jejak baru dalam perjalanan kehidupan saya, karena untuk pertama kalinya saya mengajar privat. Kesempatan mengajar privat ini saya dapati dari seorang teman, karena beliau sedang PKL ke Sumatera Selatan, jadi selama tiga minggu saya akan menggantikan beliau untuk mengajar privat seorang anak SD kelas 6 :-),  anak ini bersekolah di SD PERCIK Jakarta Pusat, yang konon kabarnya termasuk sekolah elit di ibukota.

Dengan semangat dan PD tentunya saya memberanikan diri masuk pagar rumah itu, terlihat oleh saya sebuah mobil berwarna putih terparkir di samping rumah, lalu saya mengetuk pintu rumah itu, tampak oleh saya seorang Ibu sedang duduk mungkin sengaja menunggui siapa gerangan orang yang akan mengajar anak kesayangannya itu. Saya disambut cukup hangat, rasa gugup pun timbul, tetapi selalu berusaha saya lawan. Sebelum memulai pelajaran saya menyempatkan mengobrol sedikit dengan sang ibu, lalu tak lama berselang sang bapak yang terlihat tampak baru pulang dari masjid juga mengajak saya mengobrol tentang beberapa hal. Mata sayapun menatap sebuah foto tertempel di dinding rumah itu, seorang pria muda dengan pakaian wisuda sedang berfose di depan gedung yang begitu khasnya yakni gedung rektorat Universitas Indonesia. Saya pun akhirnya mengambil kesimpulan sang Bapak adalah alumni kampus ternama tersebut.

Sesi pelajaran pun saya mulai bersama murid privat saya, hari pertama ini kami sepakat akan membahas mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) dan setelah shalat Isya dilanjutkan dengan Bahasa Indonesia. Terlihat anak satu ini cukup aktif dan cerdas, dan selang sambil belajar kadang terdengar oleh telinga saya ia menyanyikan bait-bait lagu barat dengan menggunakan Bahasa Inggris tentunya, jujur sebenarnya saya agak minder dengan kemampuan saya saat ini, namun ini akan saya jadikan sebagai tugas mulia yang insya Allah akan benar-benar jalankan dengan penuh amanah, dan keterbatasan ilmu yang memang sudah sejak lama tak diulangi akan saya jadikan sebuah tantangan untuk kembali me-refresh otak serta menambah perbendaharaan wawasan dengan kembali membolak-balik buku pelajaran kelas 6SD. Dan satu hal yang cukup mencengangkan saya pada saat malam pertama itu ialah tatkala pada saat kami sedang membahas pelajaran IPA mengenai tentang asap kendaraan yang mengandung racun, murid saya bercerita bahwa ia pernah melihat seseorang bunuh diri dengan menghisap kendaraan mobil, namun bukan ini yang mencengangkan saya,  yang mencengangkan adalah kejadian itu ia lihat pada saat ia sedang berada di Jerman.

10 thoughts on “Pengalaman Pertama Pak Guru Privat

  1. portalwongsukses says:

    Amiiiin allahumma amin, sebenernyo ana pengen cpet2 sih menggenapkan separuh agama tuh akh, tp ad beberapa faktor yang membuatnya harus belum dulu diprioritaskan 🙂
    Nah kalo antum udah pas tuh, pengusaha muslim muda + praktisi IT + soleh lagi, manteppp tuh, mknya antum bersegera akh, ana insya Allah siap jadi panitianya, ha..ha..

    Eh ana udah juga khatam novel itu, tp maksud antum tuh mirip di bagian mananya ko ???

    Salam SUKSES BERKAH !!!

    Like

  2. portalwongsukses says:

    Didin Al-Afghany :

    Wow…pengalaman yang sangat mengasyikan.. lanjut lagi kang ah… cerita serunya..

    Makasih kang Didin udah berkunjung lagi 🙂
    Insya Allah saya akan terus belajar menulis disini, doakan saja semoga tidak terjebak dalam penyakit riya’, terkadang saya bimbang apakah tulisan saya ini mengandung riya’ ato nggak, tapi yang jelas niatan saya pengen belajar menulis, karena emang menulis itu asyik, do’akan juga ya bisa jadi penulis suatu saat, amiiin

    Salam SUKSES BERKAH !!!

    Like

  3. portalwongsukses says:

    download smadav :

    salam, saya suka dengan ulasan dan gaya penulisan anda, edukatif dan sangat menambah kasanah dunia pendidikan, semoga saya bisa mencontoh anda dalam memberikan pemikiran dan saran bagi sesama, semoga sukses selalu.
    @ smadav juni 2010.

    Terima kasih, semoga dengan tulisan kita bisa menjadi pribadi lebih baik lagi,amiiin 🙂

    Salam SUKSES BERKAH !!!

    Like

  4. ronron says:

    ceritanya bagus…..dan mengesankan…terutama untuk penulis…kalo saya ceritanya…hampir sama…apalagi udah akhir catur wulan…matematika yang tadinya …6 jadi 10 …wah langsung kontan…baju baru, uang, makanan keluar semua…sampai sungkan saya…jadinya…padahal saya tadinya ndak PD…di gitu in malah jadi ….wah gimana ya….ternyata saya bisa juga ya?

    Like

Leave a reply to Didin Al-Afghany Cancel reply